Terapi akupunktur Can Be Fun For Anyone



Kesimpulan penulis ulasan adalah akupunktur yang mungkin memiliki efek menguntungkan pada peningkatan ketergantungan, kekurangan neurologis worldwide, dan beberapa gangguan neurologis khusus untuk orang dengan stroke pada tahap penyembuhan, tanpa efek samping serius yang jelas 19). Namun, sebagian besar uji coba yang disertakan adalah kualitas dan ukuran yang tidak memadai. Oleh karena itu, tidak ada bukti yang cukup untuk menarik kesimpulan tentang penggunaan rutinnya 20). Diperlukan uji coba akupuntur yang ketat, acak, multi-pusat, dan besar untuk akupuntur untuk menilai lebih lanjut efeknya.

Bukti menunjukkan akupunktur dapat membantu untuk manajemen mual yang diinduksi kemoterapi dan mual dan muntah pasca operasi

yang dilakukan pada penelitian ini adalah uji validitas isi. Validitas isi adalah suatu keputusan tentang bagaimana instrumen dengan baik mewakili karakteristik yang dikaji. Penelitian tentang validitas isi ini bersifat subjektif dan keputusan apakah instrumen ini sudah mewakili atau tidak, didasarkan pada pendapat ahli (Broncopp, 1999). Pada penelitian ini, peneliti menunjukkan kuesioner yang telah disusun kepada orang yang ahli di bidang akupunktur Prof. Dr. dr. Amri Amir yang merupakan pemilik klinik Medistra Medan. Adapun hasil uji validitas isi terhadap kuesioner ini yaitu faktor faktor tingkat pendidikan diganti menjadi faktor pengetahuan dengan tidak merubah isi pernyataan.

Contohnya, akupunktur untuk kanker bermanfaat untuk meredakan efek samping kemoterapi, seperti mual dan muntah, bukan sebagai terapi pengganti untuk membunuh sel kanker dalam tubuh.

Sampai saat ini, sangat sedikit komplikasi dari penggunaan jarum akupuntur, sehingga risikonya dianggap sangat rendah. Namun, pengobatan ini bukan berarti tidak ada risiko, karena beberapa efek samping akupuntur serius telah terjadi ketika jarum yang tidak steril telah digunakan.

Karena sebagian besar pasien glaukoma saat ini dirawat oleh dokter mata tidak menggunakan terapi non-tradisional, keputusan praktik klinis harus didasarkan pada penilaian dokter dan preferensi pasien, mengingat kurangnya information dalam literatur. Pencantuman tujuh uji coba Tiongkok di masa depan pembaruan tinjauan ini dapat mengubah kesimpulan mereka.

Mempercayai kemampuan tubuh untuk sembuh juga krusial. Dengan keyakinan dalam kesembuhan yang berasal dari dalam diri, pasien jadi lebih termotivasi. Mereka aktif dalam menjalani pengobatan akupunktur.

Walau sangat minim efek samping, namun akupuntur juga memiliki pantangan untuk diberikan pada suatu kondisi. Ada beberapa kondisi yang sangat tidak disarankan untuk melakukan terapi menggunakan jarum.

flash yang terkait dengan kanker payudara. Pastikan untuk berbicara dengan dokter Anda terlebih dahulu dan mencari praktisi yang memiliki pengalaman bekerja dengan pasien kanker.

Dokter spesialis akupunktur memiliki keahlian khusus dalam menggunakan akupunktur atau terapi tusuk jarum sebagai metode pengobatan.

Efek samping akupunktur yang paling umum adalah pendarahan dan memar di tempat. Komplikasi yang serius sangat jarang terjadi ketika akupunktur dilakukan oleh praktisi bersertifikat yang berkualitas serta tidak ada infeksi pasca-akupunktur yang dilaporkan dalam salah satu penelitian.

Manfaat akupuntur sudah banyak diketahui untuk mengatasi masalah kesehatan, sehingga diminati oleh masyarakat. Pengobatan tradisional pengobatan akupunktur ini adalah tusuk jarum yang prinsipnya untuk merangsang titik tertentu pada bagian tubuh manusia.

Tingginya faktor pengetahuan disebabkan masyarakat mengetahui manfaat pengobatan akupunktur yang terbukti melalui banyak penelitian ilmiah. Disarankan untuk penelitian selanjutnya agar meneliti lebih lanjut faktor pengetahuan yang mempengaruhi dalam pemilihan akupunktur dengan menggunakan metode penelitian many regresi. (9)

puncture, sedangkan kata asal dalam bahasa Cina adalah cenciu. Kata tersebut kemudian diadaptasikan ke dalam bahasa Indonesia menjadi akupunktur atau tusuk jarum. Sebagai suatu sistem pengobatan, akupunktur dapat didefenisikan sebagai suatu pengobatan yang dilakukan dengan cara menusukkan jarum di titik-titik tertentu pada tubuh pasien. Maksudnya adalah agar pasien sehat kembali (Dharmojono, 2001).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *